Mantabz.com – Tensi hubungan antara Turki-Amerika Serikat kembali memanas. Hal ini dipicu oleh tindakan pemerintah Amerika yang menolak memberi visa kepada warga Turki.

Penangguhan pemberian visa disampaikan Amerika melalui kedutaannya di Ankara, Turki. Melalui akun resmi twitter @USEmbassyTurkey, Senin (9/10/2017), AS mengumumkan penangguhan tersebut.

“Menangguhkan semua layanan visa non-imigran di semua fasilitas diplomatik AS, dengan alasan keamanan,”

Pemerintah Turki pun merespon penangguhan tersebut dengan menolak memberikan visa kepada warga Amerika. Bahkan ketika Dubes Amerika di Ankara meminta bertemu Menteri Kehakiman Turki ditolak.

Perdana Menteri Turki menegaskan bahwa tidak ada pejabat pemerintah yang akan berjumpa dengan Dubes Amerika.

Erdogan pun menegaskan, “Jika yang memutuskan untuk tidak memberikan visa adalah Dubes Amerika, maka dia HARUS HENGKANG dari Turki.”

Ketika Dubes Amerika meminta pertemuan perpisahan, Erdogan juga menolak. Sembari dengan tegas menyatakan :

“Kami tidak menerima kunjungan perpisahan, karena dia (Dubes Amerika) kami anggap bukan lagi reprentatif negaranya.”

“Kami adalah bangsa yang kuat. Amerika harus mengakui itu, karena jika tidak, sesungguhnya kami tidak butuh Amerika.”

Begitulah seharusnya ‘izzah’ seorang pemimpin Islam.